Posts

DANAU TOBA part 1

Image
DANAU TOBA 24 Juli 2017 Setelah diantar Ms.Tina balik ke-penampungan kami, seperti biasa tidak ada yang tidur awal. Ric mengedit video, Nex meng-emailkan beberapa hotel lagi, aku masih berusaha mengerjakan tugas kuliah yang ku-bawa dari Jogja.  Ric ngedit video Jam 1an malam, Nex ada tanda-tanda akan segera tidur. Tapi Ric nampaknya semakin semangat mengedit video-nya yang di Aceh dan sekali-kali berdendang Bungong Juempa. Nampak lucu karena spellingnya yang kedengaran lucu. Nex sepertinya tak bisa terlelap, AC terlalu dingin (AC 2pk didalam kamar 3x3). Di set paling besar pun tetap rasanya dingin banget. Besok pagi kami akan melanjutkan perjalanan ke-Samosir, danau toba. Ric baru tidur jam 6, yang nulis blog ini juga tentu belum tidur. Kami semua telat bangun. Yang rencana awalnya berangkat jam 7 pagi, molor sampai jam 9 pagi. Itupun ditambah drama ngambil jemuran yang tidak kering dan packing yang buru-buru. Sebelum mencari angkutan ke Parapat,  Samosir, kami sarapan

IKUT LOMBA!!!

Image
Support  @travelgirl_jyp  dalam kontes foto Astra. Dengan LIKE dan SHARE foto tersebut. Mari kita rebut hadiah-nya untuk donasi. Hadiah nya kita uang kan, dan kita donasikan melalui trip KIG 👍 Link nya:  https://lombafotoastra.satu-indonesia.com/foto/16314/ Danau Toba Oh Tuhan, Indah sekali ini danau. Hanya dengan 15 ribu, kami menyebarang dari Parapat ke Pulau Samosir, Pulau yang berada ditengah Danau Toba. Setelah naik kapal pun, kami tetap seperti anak kecil yang super bahagia. Kami bahkan tidak peduli dengan tatapan aneh bule-bule dikapal. Mereka hanya duduk manis memandang danau. Miris juga melihat kami adalah bagian minoritas di kapal ini, 80% bermata biru. Dalam hati menjerit, ini danau punya Indonesia, dimana orang Indonesia?

PANTAI ROMANTIS

Image
Pantai Romantis Hari kedua (24 Juli 2017) di Medan, Ms.Tina mengajak kita ke-Pantai Romantis, Pantai Romantis atau Romance Bay merupakan salah satu pantai di sepanjang pesisir Perbaungan, Serdang Bedagai. Artinya tidak di-kota Medan lagi. Wisata Pantai ini menawarkan wisata pantai yang berbeda dengan pantai lainnya. Dari foto hasil kerjasama yang baik dengan google, banyak terdapat pondok atau gazebo yang di design secara apik dan bisa digunakan pengunjung secara GRATIS. Hiasan kain berwarna warni, penempatan beberapa furniture dan macam-macam hiasan membuat pantai ini benar-benar nampak berbeda dengan pantai lain, ini hasil riset bersama Mr.Google. Kita akan cari tahu sendiri, benar atau tidaknya cerita di atas. Karena kita berangkat pagi, kita belum sarapan. Alasan lainnya, kami lama bangun. Karena semalam tidurnya subuh semua. Ric ngedit video-nya yang di Aceh, kita berdoa nontonin dia. Haha… ini becanda. Nex dan aku mulai belajar meng-emailkan hotel-hotel di destinasi

Host Baru Kami yang Cantik dan Baik Hati

Image
Host Baru Kami yang Cantik dan Baik Hati Setelah makan siang di Sup Sipirok, kita balik ke-Medan. Hari ini kita ada host baru, kata Ric dia seorang perempuan. Perjalanan balik ke-Medan masih jauh, kira-kira 2 jam-an lagi. Tapi tetap asik, karena di mobil isinya pelawak semua, kecuali saya. Latar belakang mereka bertiga yang berbeda memperkaya candaan dan cerita lucu. Bercanda begini juga membuat kami semakin dekat, tapi tentu belum dekat banget karena ini baru 2 hari tinggal bersama mereka. Sekitar jam 15.00pm, kita sudah tiba di depan ruko punya nya si miss cantik. Ada cerita lucu saat kami mencari alamat kos-kosan ini. Karena lokasi tersebut tempat baru untuk kami, jadi harus bertanya arah yang benar menuju alamat. Nex kebagian pertama untuk bertanya alamat, melihat seorang ibu yang mau nyebrang buru-buru Dirga pepetin mobil nya kepinggir, biar dekat dengan si-ibu. Dengan coolnya pakai kaca mata, Nex buka kaca mobil dan menyapa si ibu, respon si ibu buat kami kaget, karena t

MANDI DI SUNGAI //23 JULI 2017

Image
Sabtu, 23 Juli 2017 selfie SPBU Sekitar jam 06.00am, kita satu persatu mulai bangun tidur dan keluar dari mobil nyari udara segar pegunungan Berastagi. Ada yang nyari tempat charger handphone, ada yang nyari kopi. Udah mulai ada yang menyadari adanya aroma belerang.. haha.. Kami masih bisa menikmati udara segar tanpa debu, karena posisi kami sudah lumayan jauh dari lokasi Sinabung. Hanya jeda se-jam, muka-muka lapar udah mulai nampak dari ekspresi mereka bertiga. Sempat berhenti di beberapa tempat makan, ternyata yang kita mau malah habis, ada juga tempat makan yang tidak ada tempat duduknya, ada tempat makan yang sudah kehabisan makanan. Mata-mata dari orang yang lapar pun semakin agresif melihat kanan kiri jalan, berharap didalam hati segera menemukan tempat makan. lokasi sarapan pagi Setelah perjalanan kurang lebih 15 menit, kami berhenti secara acak ditempat makan, yang penting ada jual makanan. Dapatnya nasi, rebung dan juga kacang panjang yang dicampur uda