KAMI HARUS PERGI! SINABUNG
Sinabung dan Kota Mati
Tiba
di Bandara Kualanamu, aku dijemput Dirga, Ric dan Nex. Itu adalah pertemuan
pertama dan langsung saling berkenalan. Pertama ketemu, agak sedikit terkejut
karena Ric langsung merekam pakai camera. Aku anti camera (sad), tapi
sepertinya HARUS dibiasakan.
![]() |
Gunung Sinabung |
Setelah dijemput,
langsung dibawa ke-Berastagi, Tanah karo melihat Sinabung. Buat kalian yang
belum tahu, Gunung Sinabung itu apa saya jelaskan sedikit (search google
sebentar, kita belajar sama-sama). Gunung
Sinabung adalah gunung api di Dataran Tinggi Karo, Kabupaten
Karo, Sumatera
Utara, Indonesia.
Sinabung dan Gunung
Sibayak di dekatnya
adalah dua gunung berapi aktif di Sumatera
Utara dan menjadi
puncak tertinggi ke 2 di Provinsi Sumatera Utara. Ketinggian gunung ini adalah
2.451 meter. Gunung ini tidak pernah tercatat meletus sejak tahun 1600, tetapi mendadak aktif kembali dengan
meletus pada tahun 2010. Letusan terakhir gunung ini terjadi sejak September
2013 dan berlangsung hingga kini.
![]() |
Bukit Gundaling |
Sebelum mengunjungi
Gunung Sinabung, Dirga mengajak kami melihat Gunung Sinabung dari kejauhan yaitu
dari Bukit Gundaling. Bukit ini menjadi daya tarik tersendiri bagi orang lokal
maupun tourist luar, karena dari bukit ini kita bisa melihat pemandangan yang fantastik,
setiap sudut bukit memiliki viewnya masing-masing. Kesini tidak perlu membayar,
hanya membayar parkir saja, 5 ribu rupiah untuk 1 mobil. Dan satu hal lagi kamu
harus fit, namanya juga bukit, jadi kita akan melewati jalan yang mendaki untuk
sampai di puncak nya. Tidak butuh waktu lama, sekitar 5 menit saja kalau jalan
cepat dan 10 menit kalau jalan santai. Hujan debu masih terjadi saat kami
mengunjungi Gunung Sinabung, gorengan yang kami beli pun ke-bagian bumbu debu.
![]() |
Atap rumah yang tertutupi debu |
Hal yang menakjubkan,
karena beberapa hari sebelumnya, hanya bisa melihat Gunung Sinabung dari berita
di TV. Tapi ada juga rasa miris dan sedih melihat desa-desa yang sudah sepi,
rumah-rumah kosong yang ditinggalkan penghuninya karena bencana Sinabung. Keadaan
yang mungkin tidak mereka bayangkan sebelumnya, akan kehilangan rumah dalam
sekejap dan berpindah ketempat yang baru, yang tidak mereka kenal. Bahkan
mereka juga pasti kebinggungan memulai hidup baru seperti apa, kehilangan
kebun, mata pencaharian untuk penghidupan.
Berdiri ditengah pemukiman
yang sudah kosong seperti ini dengan cerita yang memukul hati, terbayang
bagaimana gundah mereka harus angkat kaki dari tanah kelahirannya, terpaksa dan
bahkan dalam waktu yang singkat kehilangan segalanya.
“Belajar bersyukur
dengan apapun yang kita punya, sekecil apa pun itu”. Bisa jadi keberadaan dan posisi kita ditempat yang lebih baik dari yang lain. Jadi mengerti arti perkataan orang bijak, melihat diri jangan membandingkan diri dengan menengadah ke-atas, tetapi menunduk kepala melihat ke-bawah. Kita lebih baik, kamu lebih baik, saya lebih baik.
Untuk melihat keseruan trip KIG,
kalian bisa kunjungi channel youtube dan Instagram kami;
kalian bisa kunjungi channel youtube dan Instagram kami;
Instagram:
Ricsnt
Nex Carlos
Travelgirl_jyp
Nikmati perjalanan kami
Yuk Piknik!!!
yuk gabung bersama kami
ReplyDeletedi bandar togel online terbaik dan terpecaya
dengan permainan togel dan dd48 red blue LIVE
Info lebih jelas silakan hubungi CS kami...
Telp : +85581569708
BBM : D8E23B5C
Line : togelpelangi
Link: http://www.togelpelangi.com/